Jembatan Pelangi Srigonco Bantur Malang

Proses pembangunan jembatan ini awal-awalnya sempat mengalami kendala hukum dan tertunda pembangunannya sehingga terkesan butuh waktu lama untuk menyelesaikannya. Meskipun proses pembangunannya tidak sesuai jadwal, alhamdulillah pada akhirnya sudah bisa dimanfaatka dan dilewati para wisatawan pengunjung dan warga sekitarnya. Jembatan baru ini merupakan penghubung utama ke pantai dan JLS Malang via Gondanglegi dan Bantur. Bisa dikatakan jembatan yang sangat vital untuk lalu lintas barang dan jasa, terutama wisatawan yang ingin berlibur menikmati suasana pantai.



Sebelum terbangunnya jembatan baru, ada jembatan lama yang sering disebut Jurang Mayit. Dikatakan jurang mayit karena seringnya terjadinya kecelakaan fatal disebabkan jalurnya yang menanjak ekstrim dan berbelok tajam. Kalau lewat jembatan lama kendaraan harus antri berjalan searah, dan tidak dianjurkan berjalanan 2 arah berlawanan karena rawan sekali terjadi crash atau juga terjadi rem blong. Maka dari itulah terbangunlah jalur baru dan jembatan baru yang berlokasi di sebelah timurnya jembatan lama tidak jauh dari jalur dan jembatan lama. Meskipun sudah terbangun jembatan baru, jembatan lama masih bisa difungsikan jika ada kemacetan parah.


Jembatan baru ini sebenarnya kontruksinya berupa jembatan besi baja Truss Bridge yang kokoh dan sangat familiar bisa kita temukan di mana-mana. Proses instalasinya pun tidak serumit dengan jembatan - jembatan besar yang menggunakan beton precast girder. Kalau jembatan dari beton precast biasanya membutuhkan dua crane untuk mengangkat dan memasangnya. Proses membawa beton precast pun harus hati-hati dari pabrik hingga lokasi yang dituju pembuatan jembatan. 



Dengan adanya jembatan baru ini diharapkan lalu lintas wisatawan bisa lebih nyaman dan aman dari jalur sebelumnya. Setidaknya tidak ada tikungan tajam yang menurun ataupu menanjak ekstrim.

Oh ya sobat, jangan lupa jembatan baru ini tidak sekedar rangkaian besi biasa, tapi ada nuansa pelanginya lo!! Sempatkan diri mengabadikan diri berfoto agar ada kesannya untuk dikenang, memorable photo. Angle foto yang bagus menurut penulis dari sisi selatan. Foto terlihat indah ketika panorama jembatan dan landscape bukit tanaman tebu sebelah timur dan bukit di sebelah barat bagus banget, apalagi kalau langit cerah ada sedikit awan putih akan terlihat indah banget kombinasi daratan hijau dan langit biru.

Semoga jembatan ini membawa berkah bagi warga sekitarnya, dan mejadi spot wisata yang bisa menghibur wisatawan. Jangan membuang sampah sembarangan di sekitarnya ya sobat, mari kita jaga lingkungan agar tetap bersih dan indah sehingga layak untuk dikunjungi lagi dan diabadikan dalam foto yang instagramable.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Destinasi Wisata Pantai di Malang Selatan

Jalur ke JLS Malang via Gondanglegi dan Bantur

Menyusuri Jalanan Merenungi Realita Penciptaan