Fakta Ilmiah Al-Qur'an yang diungkap Ilmuwan Barat

Dalam dunia astronomi ilmuwan barat mengungkapkan adanya teori "BIG BANG THEORY" (sebelum membentuk jadi galaxy  pada mulanya sekumpulan gas  masif yang berputar  hingga muncul black hole  menelan apapun maka terciptalah galaxy baru terdiri susunan matahari dan planet lainnya. 

Dalam Al-Quran disebutkan

أَوَلَمْ يَرَ الَّذِينَ كَفَرُوا أَنَّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ كَانَتَا رَتْقًا فَفَتَقْنَاهُمَا وَجَعَلْنَا مِنَ الْمَاءِ كُلَّ شَيْءٍ حَيٍّ أَفَلَا يُؤْمِنُونَ

Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman? (QS. Al-Anbiya: 30)

Sebelum bumi terwujud dahulunya langit dan bumi menyatu, entah menyatu dalam wujud apa. Kemudian setelah membicarakan satu-kesatuan antara langit dan bumi diteruskan dengan keterangan bahwa komponen air memiliki peran penting dalam kehidupan alam semesta. Kita bisa saksikan bulan dan planet-planet lainnya tanpa adanya air tidak dapat dihuni makhluk hidup yang ada di bumi. Hal ini membuktikan bahwa apa yang diungkapkan Al-Qur'an sangat empiris dan mutlak tak terbantahkan fakta kebenarannya. Maka dari itu perlu kita pikirkan urgensi air, kita manfaatkan sebaik mungkin kegunaannya sebagai wujud rasa syukur kepada Pencipta-Nya, jangan sampai kita menyia-nyiakan apalagi mengotori air. Kalau kita mengotori bisa dikatakan kita tidak punya rasa malu dan kufur kepada Pencipta-Nya.

Eksistensi langit dan bumi juga perlu kita renungkan, ada korelasi mutualisme antara keduanya di antaranya siklus perputaran air, dimulai dari penguapan kemudian menjadi awan setelah itu menjadi air hujan. Bahkan asap karbon yang menguap ke atas langit adalah atas anugrah-Nya dan sebagiannya diserap oleh tanaman-tanaman yang tumbuh di atas bumi. Eksistensi langit, bumi dan planet-planet lainnya perlu dipelajari lebih mendalam agar kita dapat semakin bersyukur dan low profile di hadapan-Nya. Jangan berhenti untuk terus mempelajari laboratorium alami yang sangat luas ini. 

Fakta ilmiah lainnya yang diungkap ilmuwan barat yaitu tentang perputaran waktu setiap planet di porosnya dan mengitari matahari.

هُوَ الَّذِي جَعَلَ الشَّمْسَ ضِيَاءً وَالْقَمَرَ نُورًا وَقَدَّرَهُ مَنَازِلَ لِتَعْلَمُوا عَدَدَ السِّنِينَ وَالْحِسَابَ مَا خَلَقَ اللَّهُ ذَٰلِكَ إِلَّا بِالْحَقِّ يُفَصِّلُ الْآيَاتِ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ

Dialah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah (tempat-tempat) bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan hak. Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui.

(QS. Yunus: 5)

Dengan adanya peredaran dan perputaran planet terciptalah kalender hitungan hari, bulan dan tahun. Sehingga ada yang namanya hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis dan seterusnya. Maka dari itu kewajiban kita bersyukur dan terus mempelajarinya. Jangan sampai kita menjadi bodoh karena malas hanya menikmati yang serba instan hasil temuan ilmuwan barat. Merasa nyaman hanya jadi pengguna, apatis dan penonton hasil temuan ilmuwan barat adalah ciri dari orang malas.

_____________

خذ الحكمة ولو من فم الكلب
Bukti-bukti ilmiah dari barat yang baik kita ambil  dan yang buruk jangan diambil, make a good defense / filter dengan hati yang taqwa.